Islamic Daily: Day 19, 20, and 21


Gara-Gara Kotak Amal
Banjarmasin, 24 Mei 2019

Mungkin ini bisa dibilang sebagai pengalaman yang cukup unik. Siang hari tadi di masjid kampus, seseorang ketahuan mencoba mengambil isi kotak amal masjid.

Biasanya, jika seseorang mencuri, alasan yang dia pakai karena dia membutuhkan sesuatu. Dan kalian tahu apa jawaban dia? Dia mencuri isi kotak amal karena ingin bukber dengan teman-temannya.

Katanya, dia tidak punya uang untuk bayar bukber. Ayah dan ibunya juga tidak mau memberi dia uang. Dia lalu memilih jalan tercepat untuk mendapatkannya, yaitu dengan mencuri. Namun, dia malah ketahuan saat mencoba melakukannya. 

Terkadang, masih ada beberapa orang yang gelap mata, yang hanya ingin mendapatkan sesuatu dengan jalan pintas, tanpa mempedulikan bagaimana cara yang benar dan baiknya.
 
Sebagai muslim yang baik, kita diajarkan untuk menghindari sifat seperti itu. Karena Allah menilai sesuatu bukan hanya dari hasil yang dia dapatkan saja, namun juga menilai bagaimana cara dia mendapatkan hasil itu. 

Baiklah. Sampai jumpa di cerita berikutnya!

#IslamicDaily #AllSeries

XXX


#SaveToiletMasjid

Banjarmasin, 25 Mei 2019

Keberadaan toliet sangatlah penting bagi fasilitas umum. Kedudukannya bahkan dianggap sama pentingnya dengan fasilitas umum itu sendiri. Kau bisa menemukannya disetiap tempat, bahkan dirumahmu sendiri juga ada.

Namun untuk kali ini, aku hanya akan membahas tentang toilet di masjid saja. Aku sering melihat perbedaan yang mencolok antara toilet masjid dengan toilet di kampus. Ya, aku melihat dari segi kebersihannya.

Aku tidak habis pikir, kenapa toilet Masjid terasa selalu lebih kotor jika dibandingkan dengan toilet di tempat umum lainnya? Apakah para jamaah selalu berpikir masa bodoh atau tidak peduli pada kebersihan toilet?

Padahal, Islam sudah mengajarkan bahwa kebersihan adalah sebagian dari Iman. Apakah mereka telah berkurang kadar keimanannya? Seharusnya, inilah yang menjadi perhatian bagi kita semua.

Jika kita bisa menjaga kebersihan di tempat umum, lantas kenapa kita tidak melakukan hal yang sama dengan sesuatu yang kecil terlebih dahulu seperti toilet?

Mungkin ini hal yang seringkali kita remehkan, tapi perubahan besar akan terlihat suatu hari nanti. Dan bukan hanya satu orang yang terkena dampaknya, tapi juga kita semua. 

Baiklah. Sampai jumpa di cerita berikutnya!

#IslamicDaily #AllSeries

XXX


Pray The Series: Mabit
 
Banjarmasin, 26 Mei 2019

Tidak terasa, kita sudah memasuki sepuluh hari terakhir di bulan Ramadhan. Dan itu artinya, kita disuruh untuk meningkatkan amal ibadah, agar mendapatkan Lailatul Qadar yang pahalanya setara dengan ibadah seribu bulan.

Lantas, apa hubungannya dengan mabit? Di Indonesia, mabit adalah singkatan dari Malam Bina Iman dan Taqwa. Biasanya, kegiatan ini dilakukan oleh yayasan atau pesantren tertentu saat bulan Ramadhan tiba. Waktu pelaksanaannya sesudah Shalat Tarawih selesai.

Jika untuk sepuluh malam terakhir Ramadhan, kita disuruh melakukan i'tikaf, maka kegiatan mabit bukan hanya sekedar i'tikaf saja, namun lebih luas lagi. Mabit biasanya selain diisi dengan i'tikaf, juga dengan dzikir, ceramah agama, tadarus, dan acara islami lainnya. 

Mabit dilakukan agar kegiatan ibadah membekas dan terbawa hingga di luar bulan Ramadhan. Dan begitu juga harapan semua orang. Itulah Ramadhan yang sesungguhnya. 

Baiklah. Kurasa itu cukup. Sampai jumpa!

#IslamicDaily #AllSeries

XXX


Komentar